Mengenal Lebih Dekat Anggaran Denpasar: Bagaimana Dana Publik Digunakan untuk Pembangunan


Anggaran Denpasar merupakan salah satu hal yang penting untuk diperhatikan oleh masyarakat dalam memahami bagaimana dana publik digunakan untuk pembangunan di Kota Denpasar. Sebagai ibu kota Provinsi Bali, Denpasar memiliki anggaran yang cukup besar untuk membangun infrastruktur dan memberikan pelayanan publik kepada masyarakat.

Menurut Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Denpasar, I Wayan Suambara, anggaran Denpasar untuk tahun 2021 mencapai sekitar Rp 2,7 triliun. Dana tersebut akan digunakan untuk berbagai program pembangunan, mulai dari pembangunan jalan, drainase, fasilitas kesehatan, pendidikan, hingga program sosial untuk masyarakat kurang mampu.

“Anggaran Denpasar merupakan cerminan dari komitmen Pemerintah Kota Denpasar dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui pembangunan yang berkelanjutan,” kata I Wayan Suambara.

Dalam mengelola anggaran Denpasar, Pemerintah Kota Denpasar juga melibatkan partisipasi masyarakat dalam proses perencanaan dan pengawasan. Hal ini dilakukan agar penggunaan dana publik dapat lebih transparan dan akuntabel.

Menurut Direktur Eksekutif Perkumpulan Untuk Pemilahan (KUP), I Made Krisna, partisipasi masyarakat dalam pengelolaan anggaran sangat penting untuk mencegah terjadinya korupsi dan penyalahgunaan dana publik. “Dengan adanya partisipasi masyarakat, diharapkan anggaran Denpasar dapat lebih efektif dan efisien dalam mencapai tujuan pembangunan yang diinginkan,” ujar I Made Krisna.

Dengan mengenal lebih dekat anggaran Denpasar, masyarakat diharapkan dapat lebih peduli dan aktif dalam mengawasi penggunaan dana publik untuk pembangunan. Sebagai warga negara yang baik, kita memiliki tanggung jawab untuk ikut serta dalam proses pembangunan demi terciptanya Kota Denpasar yang lebih baik dan sejahtera untuk semua.