Strategi Pengelolaan Keuangan Publik Kota Denpasar yang Efektif sangat penting untuk memastikan keberlanjutan pembangunan dan pelayanan publik yang berkualitas bagi masyarakat. Menurut Budi Waseso, Wakil Walikota Denpasar, “Pengelolaan keuangan publik yang efektif akan menciptakan transparansi dan akuntabilitas dalam penggunaan anggaran publik.”
Salah satu strategi yang telah diterapkan di Kota Denpasar adalah penggunaan teknologi informasi dalam manajemen keuangan publik. Hal ini disampaikan oleh I Wayan Koster, Gubernur Bali, “Dengan adanya sistem informasi keuangan yang terintegrasi, pengambilan keputusan terkait alokasi anggaran dapat dilakukan secara lebih cepat dan tepat.”
Selain itu, penerapan prinsip good governance dalam pengelolaan keuangan publik juga menjadi kunci keberhasilan. Menurut Sri Mulyani, Menteri Keuangan RI, “Transparansi, partisipasi masyarakat, dan pertanggungjawaban yang baik merupakan pilar utama dalam good governance.”
Dalam upaya menciptakan strategi pengelolaan keuangan publik yang efektif, kolaborasi antara pemerintah daerah, masyarakat, dan sektor swasta juga sangat diperlukan. Hal ini diungkapkan oleh Made Yasa, Ketua DPRD Kota Denpasar, “Keterlibatan semua pihak dalam proses perencanaan dan pengawasan anggaran akan meningkatkan efisiensi dan efektivitas pengelolaan keuangan publik.”
Dengan menerapkan strategi pengelolaan keuangan publik yang efektif, Kota Denpasar diharapkan dapat terus berkembang dan memberikan pelayanan publik yang terbaik bagi seluruh masyarakatnya. Sebagai contoh keberhasilan, Kota Denpasar telah meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) selama beberapa tahun terakhir, menunjukkan bahwa pengelolaan keuangan publik di kota ini telah berjalan dengan baik.