Inovasi teknologi telah menjadi kunci utama dalam pengelolaan aset daerah di Denpasar. Dengan adanya inovasi teknologi, proses pengelolaan aset daerah dapat lebih efisien dan transparan.
Menurut Bapak Made Sudiana, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Denpasar, inovasi teknologi sangat dibutuhkan dalam pengelolaan aset daerah. Beliau menyatakan, “Dengan memanfaatkan teknologi, kita dapat mengoptimalkan pengelolaan aset daerah sehingga dapat memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat.”
Salah satu inovasi teknologi yang telah diterapkan di Denpasar adalah penggunaan sistem manajemen aset berbasis teknologi informasi. Dengan adanya sistem ini, informasi mengenai aset daerah dapat diakses dengan mudah dan cepat. Hal ini memungkinkan para pemangku kepentingan untuk lebih transparan dalam melihat dan memantau aset daerah yang dimiliki oleh Pemerintah Kota Denpasar.
Berdasarkan data yang diperoleh dari Bapak I Wayan Suweca, Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Kota Denpasar, penggunaan inovasi teknologi dalam pengelolaan aset daerah telah memberikan hasil yang positif. “Dengan adanya sistem manajemen aset berbasis teknologi informasi, kami dapat lebih efisien dalam merawat dan memonitor aset daerah. Hal ini tentu saja memberikan dampak positif bagi pembangunan di Kota Denpasar,” ujarnya.
Selain itu, inovasi teknologi juga memungkinkan adanya pengembangan aplikasi mobile untuk memudahkan masyarakat dalam mengakses informasi mengenai aset daerah. Dengan adanya aplikasi ini, masyarakat dapat lebih terlibat dalam pengawasan aset daerah dan memastikan pengelolaan aset daerah dilakukan dengan baik.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa inovasi teknologi memainkan peran yang sangat penting dalam pengelolaan aset daerah di Denpasar. Dengan terus mengembangkan teknologi yang ada, diharapkan pengelolaan aset daerah dapat terus ditingkatkan demi kesejahteraan masyarakat Kota Denpasar.